KARNA CEMBURU AKU TEGA MENYANTET SODARA SEPUPU

Demi melihat saudara sepupuku menggumuli isteri, aku langsung kalap. Bahkan aku tega membuat perutnya buncit, hingga akhirnya dia mati....

Api cemburu memang telah membakar seluruh sel darah dan perasaanku. Tapi aku sulit mene-rima jika dikatakan kecemburuanku itu tak lebih sebuah “cemburu buta.” Sebab, dengan mata kepalaku sendiri aku melih

at Melati (nama samaran), isteriku digumuli oleh laki-laki lain.
Awalnya, aku memang tak pernah percaya bahwa Jo, saudara sepupuku yang telah senasib seperjuangan merantau di negeri Jiran (Malaysia) itu akan mengkhianatiku. Bahkan isyu-isyu yang sempat berhembus di tempat kami bekerja yang menyatakan Jo berselingkuh dengan Melati, kuanggap sebuah fitnah yang amat keji.

Jo terlalu baik padaku. Wajar jika sebagian penghasilanku sebagai buruh bangunan di perantauan selalu kukirim ke Melati lewat dia. Jo lah yang kupercaya untuk “hilir mudik” ke kampung halaman mengantar nafkah untuk anak isteriku itu. Terlebih, Thole, anak kami satu-satunya sudah mulai masuk ke bangku SLTP di kampung. Ya, semua seolah memacu semangatku untuk bekerja lebih keras lagi mengumpulkan Ringgit di negeri Jiran.
Hari-hari indah bersama Melati selalu mengusik mimpi-mimpiku. Ada kerinduan yang amat dalam yang hanya bisa kutahan di perantauan. “Oh, isteriku, mungkinkah isyu itu benar-benar ada dan terjadi atas dirimu?” batinku.
Lama-lama aku memang mulai gelisah. Terlebih Parto, yang juga teman sekerjaku, tadi siang sempat menasihatiku.

“Memang, sebaiknya kamu cepat pulang kampung, Yan. Itupun kalau kamu tidak ingin rumah tanggamu hancur!” ucap Parto pelan sembari mengelus-elus pundakku.
“Apa maksudmu berkata seperti itu, To?” tukasku kaget.
Lama Parto terdiam. Seolah ingin menata kalimat selanjutnya yang dirasa cukup pantas untukku.
“Begini...” lanjut Parto. “Kamu harus hati-hati sama Jo. Meski dia saudara sepupumu, tapi laki-laki sama saja. Melati, isterimu terlalu ringkih untuk menghadapi kenyataan berpisah cukup lama dengan sang suami. Dan, masa tiga tahun memang bukan ukuran pendek untuk menahan rindu....”

“Parto! Aku peringatkan, jika kamu masih ingin menjadi sahabatku, jangan kau ulangi fitnah-fitnah kejimu itu, mengerti?” bentakku. Parto nampak terkejut sekali melihat sikapku.
“Tahukah kamu, Jo itu bukan orang lain. Pantas isterimu di kampung minta cerai gara-gara omonganmu yang tajam seperti itu!” geramku sambil langsung mencengkeram krah baju Parto. Kontan, Parto pucat-pasi menerima kemarahanku. Dia pun minta ampun sebelum ngeloyor pergi.
Tapi, diam-diam aku tak mampu membohongi hatiku. Ada bara dalam jiwa atas isyu-isyu yang beredar di tempat kerjaku itu. Aku tidak tenang, malah tadi pagi ibu jariku terkena pukulan palu yang kuayun sendiri. Terlebih baru kemarin lusa Jo kusuruh mudik mengantar jatah gaji buat Melati. Duh Gusti Allah, rasanya ingin malam ini juga kuseberangi selat Malaka yang ada di kejauhan sana.

Akhirnya secara diam-diam aku mudik. Tekadku telah bulat ingin membuktikan isyu gila yang sempat berhembus ke Malaysia itu. Terpaksa aku naik pesawat terbang untuk mempercepat waktu, tapi tak ayal memasuki terminal terakhir di kotaku tetap menjelang dini hari. Padahal aku memperkirakan selepas Maghrib sudah tiba di rumah.
Entah, dorongan darimana aku ingin menuju kampung halaman malam itu juga, dengan sebuah ojek. Tapi kira-kira 1 Km menjelang rumahku, ojek berhenti. Aku melingkar menembus kebun singkong di belakang rumah dan dengan mengendap-endap menyusup tepat di luar kamar Melati, isteriku!
Untunglah, kamar Melati masih separo papan hingga aku bisa mengintip lewat celah-celah sirap itu. Ternyata Melati belum lelap. Dadaku berdegub kencang melihat tubuh isteriku yang sintal itu mene-lentang di atas ranjang. Ia menerawang ke langit-langit kamar sambil sesekali menghela nafas panjang. Ya, mungkin sedang memikirkan aku, merindukan aku, mungkin.
Thole, anakku tidak tampak di sampingnya. Barangkali sedang menginap di rumah neneknya, sebagaimana kebiasaan Thole sejak kecil.

Malam terus bergulir dan merambat ke dini hari. Melati bangkit dari pembaringaan, keluar kamar. Masuk lagi dan duduk di depan cermin. Dan Masya Allah, dia bersolek di depan cermin! Bahkan melepas CD dan branya. Tak ayal nafasku memburu melihat dua bukit yang ranum dan padat itu. Setelah itu ia keluar lagi, dan ya Tuhan, balik lagi ke kamarnya dan menuntun seorang laki-laki!
Nyaris aku tak mampu menahan diri, tapi aku masih ingin bukti. Kakiku menggigil seketika dan seluruh persendianku seperti copot begitu menyaksikan laki-laki itu langsung menciumi wajah isteriku. Laki-laki itu adalah Jo, adik sepupuku sendiri yang kemarin lusa kusuruh mengantarkan penghasilanku untuk Melati.
Dengan penuh nafsu Jo menciumi wajah, bibir, leher, dan ujung-ujung bukit di dada isteriku. Karuan saja, Melati menggeliat tak tahan diperlakukan seperti itu dan langsung melepas daster transparan yang ia kenakan malam itu.

Degup jantungku kian terpacu. Aku hampir pingsan menyaksikan tubuh isteriku direbahkan di atas kasur seraya membuka kedua kakinya. Dengan profesional Jo memanggul kaki-kaki Melati yang mulus dan jenjang itu, dan seterusnya aku tak mau menceritakannya di sini.
Aku spontan melompat pintu depan rumahku. Dengan bara emosi yang tumpah, kuterjang pintu dan jebol seketika. Kedua insan yang tengah bergumul di kamar itu terkesiap. Jo sedianya mau lari karena panik, tapi dengan kalap kuhantam dadanya yang bidang dengan tinjuku kemudian kuterjang tepat kemaluannya hingga ia roboh tak berkutik di lantai. Melati menjerit-jerit, tapi sebelum aku ambil langkah seribu masih sempat memukul telak ibu dari anakku itu.
Selebihnya aku segera mengambil langkah seribu, menembus ujung pagi yang masih berkabut. Sesampainya di terminal kota aku naik bus ke arah timur. Dalam kendaraan itu aku tanpa tujuan pasti, hanya membawa kehancuran hati. Akhirnya menjelang petang aku tiba di kota Banyuwangi. Aku mulai kebingungan, akankah aku terus menyeberang ke Bali? Lalu ke mana tujuanku nanti?
Kebingungan mulai merajuk ke benakku. Akhirnya aku menginap di sebuah Losmen kelas melati. Dari perbincangan dengan sesama tamu, diam-diam aku menyadap inti perbincangan yaitu soal santet. Kata tamu (yang sama-sama menginap di losmen itu), ada tukang santet ampuh di sebuah desa di Banyuwangi Selatan. Dia mau dimintai jasa untuk menyantet siapapun, asalkan dibayar. Tapi praktek itu sangat rahasia, karena takut dihakimi oleh massa.
Tanpa basa-basi, esoknya aku meluncur ke desa itu. Letaknya cukup terpencil, karena harus naik turun perbukitan dan menyeberangi beberapa sungai. Jarak antara rumah satu dengan yang lain saling berjauhan hingga tak satupun orang yang menyangka bahwa aku butuh jasa dukun santet.

Ringkas cerita, akhirnya aku tiba di rumah dukun santet itu....
“Tolonglah saya, Mbah!” ucapku setengah merengek setelah kami terlibat perbincangan yang cukup panjang. “Saya ini menderita batin, Mbah. Ketika merantau ke Malaysia, isteri saya berselingkuh dengan saudara sepupu saya sendiri.”
“Mungkin itu fitnah!” tukas laki-laki tua itu.
“Tidak, Mbah, saya tahu dengan mata kepala saya sendiri, ketika laki-laki itu bergumul di ranjang dengan isteri saya...” lanjutku tak mampu menahan diri, terisak-isak.
“Laki-laki kok nangis! Tujuanmu kemari untuk menyantet laki-laki yang meniduri isterimu itu, kan?”
“I...iya, Mbah...”
“Kamu yang menanggung segala dosa-dosanya kelak di hadapan Gusti Allah?” tatapnya, melotot. Wajah laki-laki itu bukan saja angker sekaligus agak menjijikan. Betapa tidak, wajahnya yang tirus penuh bopeng. Mungkin dulu bekas terkena cacar air, pikirku. Rambutnya gondrong sebahu, dan dengan jenggot panjang yang jarang-jarang mengingatkanku pada seekor kambing jantan. Hidungnya agak bengkok, dan tatkala terkekeh giginya tampak kotor kekuning-kuningan. Bibirnya menghitam lantaran terbakar asap kretek yang terus mengepul. Tubuhnya kurus dan jangkung, tapi tatapan matanya tajam bak mata elang kelaparan.
Setelah mendengar semua penu-turanku, laki-laki itu masuk ke biliknya. Keluar lagi dengan membawa sebutir telur ayam kampung dan minyak wangi (kalau tidak salah Cap Serimpi). Diolesinya telur itu dengan minyak wangi. Perlahan-lahan namun pasti ia mengelus dan mengelus telur itu sembari memejamkan matanya.
“Nama laki-laki itu siapa, Nak?” tanyanya masih tetap terpejam dan mengelus telur ayam di tangan kirinya.
“Jo, Mbah...” jawabku.
“Hari kelahirannya kamu tahu?” celetuknya.
Aku mengerutkan kening, tapi aku terlonjak karena ingat weton (kelahiran) si Jo.
“Anu, Mbah, Jum’at Pahing, ya-ya, Jum’at Pahing, Mbah!” kataku dengan wajah berbinar.
“Jum’at 6, Pahing 9, jadi 15! Wah, ini matinya lima belas hari lagi, Nak!” ujarnya yang membuat bulu kudukku merinding seketika. Di antara ketakutan, aku berusaha mempercayai ramalan itu.

Hari menjelang malam ketika pak tua itu mengajakku ke suatu tempat. Tempat itu puncak sebuah bukit kecil. Di situ ia mengambil sebuah uborampe untuk menyantet, yaitu paku usuk tujuh buah yang sama-sama sudah karatan, tengkorak manusia, bumbung, dan keris kecil sepanjang satu jengkal. Kemudian balik lagi ke rumahnya, membuat sesaji lengkap; ada bunga telon, kafan, telur ayam kam-pung, minyak wangi dan entah apalagi yang aku tidak mengenalinya.
Pak tua itu lalu membuat boneka dari tepung terigu, mirip adonan roti. Boneka itu diisi mantra-mantra kemudian digeletakkan di atas nampan bersama ubo-rampe tadi. Kemudian dia membakar kemenyan di sebuah anglo pedupaan. Asap dupa mengepul memenuhi ruangan pribadinya yang sempit. Saya disuruh mengamati tujuh butir telur ayam kampung itu. Sekejap kemudian aku terpekik, karena melihat salah satu dari telur itu ada wajah si Jo, saudara sepupuku.
“Mbah! I...itu, di telur itu ada wajah si Jo, Mbah!” seruku.
Laki-laki itu membuka matanya dan mencomot telur bergambar Jo itu. Aneh, mirip komputer saja, pikirku benar-benar penasaran. Telur yang baru dicomot itu dimasukkan ke perut boneka tepung tadi, hingga tampak membuncit (membusung). Boneka itu sebesar paha, yang dilengkapi dengan anggota tubuh, pusar, mata, mulut, dan alat kelamin.
“Ayo sekarang kita keluar rumah!” ajak pak tua.
Aku mengikuti langkahnya, ternyata hanya di tengah halaman. Ia menghadap lurus ke barat dimana kampungku berada.
“Pegang boneka ini kuat-kuat jangan sampai lepas, ya!” perintahnya. Dengan wajah tegang diambilnya tujuh paku berkarat itu dan dengan kejam ditusuknya perut buncit boneka itu. Aneh, boneka itu bergetar. Aku kaget. Bahkan boneka itu mengaduh dan meronta.
Pak tua itu tak peduli. Diambil lagi paku-paku berkarat itu sampai habis, lalu ganti keris kecil dan semua ditusukkan ke perut boneka. Gila, cairan hangat kental muncrat ke wajahku. Baunya anyir, dan kuingat-ingat itu bau darah segar. Aku mual dan bergidik, karena boneka itu mengejang dan berkelenjotan di tanganku.
“Nah, sudah selesai! Kita tunggu lima belas hari lagi dia pasti mati, Nak!” katanya dengan suara dingin. “Terus terang, Mbah paling benci dengan lelaki yang mengganggu isteri orang,” tegasnya.

“I...iya, Mbah!” suaraku serak karena tercekam takut.
Entah mengapa, diam-diam aku merasa ketakutan. Merasa ngeri sendiri jika mengingat-ingat proses gaib tadi. Tapi sudah terlanjur, apa yang akan terjadi, terjadilah.
“Berapa maharnya, Mbah?”
“Tiga juta rupiah saja! Biasanya lima juta, tapi karena saya kasihan padamu, ya cukup itulah, Nak!” kata pak tua itu.
Akhirnya kurogoh lipatan uang di dompetku dan setelah kuhitung sejumlah tiga juta kuserahkan kepadanya. Kontan wajah pak tua itu tampak sumringah yang serta merta memasukkan duit itu ke lipatan sabuknya.
Setelah itu aku pulang ke rumah. Rencanaku aku akan menuntut Jo ke depan yang berwajib, tapi keburu polisi menangkapku. Aku dituduh menganiaya Jo dan isteriku sampai Jo dibawa ke rumah sakit! Aneh, saat kulihat perut Jo buncit. Dia hanya mampu mengerang-erang di ranjang rumah sakit. Kata dokter, membengkaknya perut itu akibat tendangan maut di bawah pusar yang mengakibatkan luka dalam pada usus halus dan usus besarnya.
“Dia harus dioperasi secepatnya kalau ingin nyawanya tertolong,” demikian kata dokter.
Aku hanya mencibir sinis. Dua hari kemudian aku dijebloskan ke sel tahanan. Dalam proses peradilan pihak penegak hukum mengalami kesulitan, karena Jo meninggal setelah lima belas hari dirawat di rumah sakit. Tapi atas kesaksian isteriku, aku dijebloskan ke bui selama 7 tahun. Cuma satu yang meringankanku, tak pernah dihukum dan menyesal telah menganiaya saudara sepupuku itu. Belum lengkap penderitaanku, karena setelah keluar dari penjara aku harus melakukan proses perceraian di Pengadilan Agama.
Ya Tuhanku, masih adakah pintu taubat terbuka untukku? Hanya itu yang bisa kuucapkan setiap kali aku sholat. Thole anakku pun rupanya juga membenciku, dan itu mungkin karena provokasi dari orang-orang luar, termasuk mertuaku.

Bagaimana dengan Melati? Dia pernah menemuiku dan mengatakan sebenarnya dia masih mencintaiku. Dia ingin kembali padaku. Mungkinkah? Hatiku yang paling dalam mengatakan, “Maaf, hal itu tidak mungkin lagi, Melati. Maafkan aku, cintaku telah terkubur bersama dendamku....”
Kini, kupasrahkan hidup dan matiku hanya kepada Tuhan...!
Kisah mistis ini dituturkan oleh Yan
readmore »»  

Roh Yang Mati Penasaran

Pengalaman ini aku alami sudah cukup lama,kira-kira 10 thn yang lalu. Pertama kali aku datang merantau ke jakarta masih numpang dirumah kakak. Setelah aku bekerja aku pingin belajar mandiri dengan ngontrak sendiri. Setelah mencari kesana kesini dapat juga ahkirnya. Malam itu aku masih ingat malam jum'at, malam pertama aku tidur dikontrakan.. Aku tidur sendiri malam i
tu, jam satu malam aku terbangun dan mendengar anak kecil menangis dikamar mandi,perasaanku mulai tidak enak. Aku coba untuk tidur lagi dan tak menghiraukan suara tangisan tadi..kira-kira jam 2.30

Aku terbangun lagi dan mendengar suara tangisan lagi, suara seorang perempuan sama anak-anak..karena aku penasaran,aku beranikan diri untuk mengintip ke kamar mandi..tapi tidak ada siapa-siapa.. Kuputuskan untuk tidur lagi..baru saja aku merebahkan badan rasanya kepala saya berat sekali...tiba-tiba...,,,,,,, muncul tiga orang didepanku mukanya hancur badannya penuh dengan luka berdarah dimana-mana..yang perempuan sama anaknya menangis..sedang yang laki-laki ngomong sama aku.. ""tolooooong...toloooong...tolongin saya nak...." Aku terdiam tak bisa bergerak tertegun seolah tidak percaya.. ""tolongin....saya dulu mati karena kecelakan motor.....sambil menangis"" aku baru tersadar setelah mereka bertiga menghilang..ASTAGHAFIRULLAH HAL 'ADZIM..aku baru bisa ucap istigfar..

Aku kirim surah alfatikah pada ruh tersebut lalu aku pindah tidur kerumah kakak. Paginya aku cerita sama kakakku,ternyata depan kontrakan adalah bekas kuburan keluarga.. WALLOHUA'LAM..
readmore »»  

HANTU ALIM ISTRI PEMILIK KONTRAKAN

Assalamu alaikum, mau bgi juga cerita hantu gan..
Kejadian ini kira" 7 tahun yg lalu, pda waktu itu sya msh berumur 10 tahun,
pada waktu kecil, sya suka memakai jam jadi sblum saya melakukan aktfitas sya melirik jam kemudian melakukan aktfitas,
pada waktu itu saya dan sekeluarga mengontrak rumah, sebenarnya rumah itu cukup

 besar ada 2 lantai, lantai 1 ada 3 kamar yaitu kami dan sekeluarga yg menempati dan di lantai 2 di tempati khusus pemilik kontrakan yg ternyata pemilik kontrakan itu adalah seorg ibu ibu tua yg janda dan 3 anaknya.
sya masih ingat kejadian itu pda tahun 2005, pada malam itu jam 01.00 saya terbangun dari tidur karna ingin buang air kecil, karna pada waktu itu sya tidur sendiri di kmar, krna kebetulan adik saya masih bayi jadi dia tidur bersama orang tua saya, kemudian sya membuka pintu kamar ternyata di depan pintu keluar dekat dengan kamar saya, saya melihat seorang laki" berdiri memakai pkaian muslim lengkap dgn sarung, kopiah dan baju koko. Saya kira laki laki itu ayah saya, kemudian sya bertanya pada laki laki itu " bapak mau sholat subuh kemana? Ini kan masih jam 01.00?" dia hanya tersenyum sambil melihat saya, karna tidak menjawab pertanyaan saya, akhirnya saya lgsug ke kamar mandi utk buang air kecil, sepulangnya saya dari kmar mandi, saya tidak melihat laki laki tadi.
Ke esokan paginya sebelum saya ke sekolah saya sempat bertanya kepada ibu saya " mama, bapak tadi malam pergi sholat subuh di mana?"
ibu sya menjawab " bapak kamu tadi malam tidak ke mana mana, dia tadi malam tidur di smping mama, memangnya kamu lihat di mana bapak tadi malam?"
'saya lihat dia di depan pintu, saya kira dia mau sholat subuh ke mesjid?'
ibu saya mulai merasa aneh, tapi saya tidak tau bahwa laki laki yg saya lihat itu bukan ayah saya kemudian tanpa menjawab pertanyaan saya, saya langsung ke sekolah. Sepulang dari sekolah ibu saya memanggil saya 'adan ikut mama ke lantai dua' tempat pemilik kontrakan
itu .
Sesampainya di lantai dua ibu saya dan pemilik kontrakan itu, menunjukkan sebuah foto keluarga. di foto itu terdapat foto seorang laki'' yang mirip ayah saya. ibu pemilik kontrakan itu kemudian memberitahukan sesuatu kepada saya " adan, orang yang kau lihat semalam adalah arwah suami saya. Suami saya pada waktu itu meninggl di lantai 1 karena sakit, setelah mendengar itu saya langsung takut,
krna melihat saya takut, kemudian ibu itu menjawab ' kamu tidak usah takut karena dia adalah orang baik, dia tersenyum ke kamu mungkin karna dia melihat kamu adalah anak baik. Jangan lah takut, dia selalu menjaga rumah ini, jika tidak ada orang, dia orang yg baik.
Setelah kejadian itu saya mulai takut. kalau keluar pipis, jadi sebelum keluar kamar, sya teriak teriak dlu agar mama saya keluar menemani saya.
Hehe,
Beberapa bulan setelah kejadian, saya mulai sering sakit,
karena tidak tega orang tua sya melihat saya sakit,
akhirnya orang tua saya memutuskan untuk pindah ke tempat lain.
Sekian cerita dari saya,
mohon maaf kalau ndk jelas.
readmore »»  

Tuyul dan Keranda Mayat



assalamualaikum wr.wb

hai aku fifid,aku anak baru di sini dari kota malang
sebelumnya aku juga udah prnh melihat wujud tuyul tapi aku gak tahu itu nyata atau halusinasiku aja karena waktu itu aku masih kecil bngt bhkn q pun blm msk tk.Suatu hari saat aku membeli bakso bersama kakakku di rumah tetangga,aku tiba2 tuh mendengar suara orang berjalan dan suaranya keras

 banget,aku langsung mengarah dimana suara itu ternyata setelah aku nantikan aku lihat ada banyak tuyul berjalan beriringan dengan bberapa tuyul membawa 1 keranda mayat,saat aku melihat mereka,semua tuyul2 itu melotot padaku.Akupun takut dan langsung memeluk kakakku,dan saat aku kembali melihat tuyul2 itu sudah berada di rumah tetanggau yang waktu itu akan meninggal,mereka berdiri mulai aku membeli bakso pada siang hari sampai malam hari dan aku mendengar kabar bahwa tetanggaku yang rumahnya tadi di tempati tuyul meninggal dunia!beberapa tahun aku selalu memikirkan kejadian itu,baru tadi sesudah habis magrib,aku menceritakan ini kepada ibuku,katanya ibuku sih ya bisa dibilang nyata juga bisa enggak karena anak kecil kan juga bisa lihat hal kyk gt dan itu juga bisa halusinasi belaka!

maaf ya kalau ceritanya kurang menarik karena saya tidak terbiasa bercerita panjang kayak gini,sekian dan terima kasih

wassalamualaikum wr,wb
readmore »»  

DITABRAK HANTU PENUNGGU RUMAH KONTRAKAN

assalalmulaikum bunda mw brbgi crita hntu ni brdsrkn pgalamn bunda sndri. tlong d share ya.trimaksh sblmnya

kjadian ini trjdi skitr 5 thun yg lalu,saat itu aq dn kluarga kcilku sepakt untk mengontrak rumh d kota blitar. setelah menemui si induk semang dn mmbuat ksepakatan kami mulai mnempati rmh it dg syarat gudang lntai ats 

mash ttep mnjdi property si induk semang. krna hal itulah kmi tdk prnh skalipun mmbuka gudang itu hnya sj km sesekali mngintipnya dr luar dn mmang d dlmnya msh trdpt bnyak brang si empunya rmh, sisi dsebelh luar gudang it trdpt sbuah ters yg ckup luas,akpun mmtuskn untuk djdikn tmpt jmuran.

awalny kami skeluarga tdk mrasakn kjdian aneh dlm rmh it. hngga sutu saat ktika ak sdg mmsak d dpur putriku yg bru sj slesai mnjemur pkaian menghmpiriku dng wjh yg bsa dbilang ia kbingungan, putriq sebut saja Amy mndekatiku dn brkata

Amy: "bu td diatas ngapain kok cm brdiri di dpn gudang g nglakuin ap2?? apa ibu mw buka gudang itu??
Aq: hah?? siapa yg keatas dr td ibu d dpur lg masak,km slh liat kali."
Amy: "eggk bu,td diats ad org kyak ibu bjunya jg sm kyk yg ibu pake skrg. g mngkin ak slh liat."
Aq: "ahh eggk ibu dr dt dsini,g kmn mn. sdh sn bntu adkmu blajr.!!"
Amy: "gk mngkn it bkn ibu, klau bkn ibu lalu siapa??
Aq: "sdh jgn dpikirkan mngkin it cm halusinasi km j."

lama..kjadian it kmi lupkn. ak prcya apa yg sdh dlihat oleh putriku,ak hnya mncoba untk mnghburnya agr tk brpikr mcm2. dn aku prcya stiap rumh sllu ad pnunggunya,mngkin sj mkhluk it ingn mmperknalkn dri krna kmi org baru.

>>hngga suatu ktika saat adzan isya' brkumandang ak yg dlm posi2 brada d sbuah gang kcil yg kbtulan gang it msh bgian dr rmh kmi,hnya sj djdikn grasi sepeda ank2ku. saat it gerimis ckup dras aku sdang mmbrshkn smph2 yg brceceran. saat aku mlihat ke arh pintu gerbng gang yg kbtuln dlm keadaan remang2 aku mrasakan sosok brtubuh besar,tinggi dan hitam trbng kearahku dn menabrak tbhku. saat itu juga slurh tbuhku kaku,kakiku pun tk bisa kugerakkan. aku terasa seprti patung.
Aku mencoba terus berontak hingga akhrnya ak jth terjerambab mnabrak pintu bgitu keras. aku tetp brusaha untk bngkit tp tbhku trasa sngt brat,kpalaku pusing. ak mncoba triak mmanggil putriku yg sdang mnemani adiknya dkmar. tpi teriakanku sia2.

ak baca surat ayat kursi dn surat2 pndek lainnya hngga akhrnya mkhluk it mlepaskanku dn ak kmbli trsadar. ak lgsung brlari msuk kdlm rumh dn mnutp pntu. ak mnghampiri putriku dn menanyakn apkh ia mndengar ak brteriak?? hal ini mmbuatku terheran heran putriku sm sekali tdk mndengar teriakanku,pdhl ak mrasa jika ak brteriak sgt keras. ak brsyukur bsa trlepas dr mkhluk it, ak tk bsa mmbyangkan apa jdinya ak jika mkhluk it sdh bnr2 menguasai tbuhku. apa yg akn trjdi pd ank2ku jika mkhluk it bnar2 merasukiku??

konon ternyata rmah kontrakan yg kami huni ini sangat angker. byak kjadian slain kjadian diatas yg ak alami,bhkan bukn hnya ak tp juga ank2ku. tp untunglh ini tdk mmbahayakn nyawa kami semua.

terimksh mohon like dn koment yg mmbangun ya=) maaf klo critanya g seraam.^__^

Kiriman dari : Amey Sulthon
readmore »»  

Aji Pengasih TEJA ASMARA


Aji pengasihan ini termasuk salah satu ajian yang ampuh, ajian ini sudah dipakai sejak jaman VOC, dan sering digunakan untuk menundukkan perawan bule oleh bangsa pribumi ditanah Jawa. Siapapun yang terkena ajian ini sukar untuk sembuh. Oleh karenanya ajian ini tidak boleh dipakai main-main. Lelakunya: Mandi keramas, lalu melakukan pati geni (puasa dan tidak tidur) sehari semalam saja. Sambil membaca manteranya:


Bismillahirrohmannirrohim
Nurchaya nure Muhammad
Nurbetullah nure sang Rasulullah
Teja malaka pada kumelan ngampar
Suwaraku teka welas teka asih teka kedep teka lerep
Jabang bayine si..........(binti)...........(sebutkan nama ibunya)
Asih maring aku
Aja meneh kowe ora asiha maring aku
Wong Sabuwono wae asih karo aku
Banget asih saka kersaning Allah
Laillahaillallah Muhammadarrasullah

readmore »»  

5 Ilmu kesaktian yang bisa di pelajari otodidak


5 Kesaktian

ILMU PUKULAN HARIMAU ALLAH
Khasiat:
- Mampu merobohkan tembok beton dengan sekali pukul.
- Mampu membuat tubuh lawannya menjadi gosong.
Ilmu ini berasal dari Sumatera Selatan yang dulu dikenal sebagai Bumi Sriwijaya masih tersimpan berbagai jenis ilmu warisan leluhur yang tak lekang dimakan oleh zaman. Menurut seorang kakek yang memiliki ilmu kebatinan tergolong tinggi, yang tinggal di Desa Pemulutan, OKI. Ilmu ini sudah tergolong langka karena selain tak ada yang kuat menjalani puasanya, pantangannyapun dirasakan amat berat. Menurut kakek akan lebih baik jika pemilik ilmu pukulan ini adalah orang yang sabar, selain itu jauhilah apa-apa yang dilarang oleh Allah, dan berharap dapat diamalkan dan dipergunakan sebagaimana mestinya.

Mantranya:

Bismillahir rahmanir rahiim,
Epe-epeku gade gelep
Lenganku gade gelep,
Tanganku gade besi,
Jerijiku gade gunting,
Basingku cekel remek,
Basingku samber putung,
AKULAH ANAK HARIMAU ALLAH,
Hak mutlak kata Allah.

Tata Lakunya:
- Siapkan penggorengan ukuran besar yang biasa dipergunakan untuk memasak pada saat pesta, dan sejengkal rotan.
- Telungkupkan penggorengan itu diatas tanah dan pakai bagian belakangnya(bagiab yabg cembung) untuk duduk bersila.
- Sambil membaca mantra, gengam rotan lalu peras(seolah memeras cucian) dan jangan berhenti sebelum rotan itu putus, jika rotan itu putus berarti Anda relah menguasai ilmu itu.
- Tak ada waktu khusus untuk memulai ritual ini. Yang penting tidak terlihat orang dan selalu dalam keadaan suci (wudhu).

ILMU TONGKAT NABI MUSA
Ilmu ini tergolong langka. Banyak ragam kegunaandan bersandar pada kekuasaan Allah SWT dengan melalui karomah doa. Praktisnya Ilmu ini dapat dimanfaatkan tanpa perlu bantuan azimat, jin maupun khadam khusus.

Pada tahap pertama: Seorang pengamal akan mulai merasakan ketenangan dan kepekaan bathin, ketajaman intuisi, pagar ghaib serta mampu mendeteksi berbagai energi lembut yang ada disekitarnya.

Pada Tahap kedua: Seorang pengamal yang sudah mapan akan dapat dengan mudah menggunakan kekuatan bathin, menyerap energi, metafisis, menghilangkan penghalang yang menyebabkan kesempitan rejeki dan kesulitan jodoh, mendeteksi penyakit dan mengobatinya, mendamaikan rumah tangga, memagari rumah, bahkan mampu memainkan gerak dari salah satu cabang ilmu silat karomah.

Pada tingkatan Tertinggi: Seorang pengamal akan dapat menghilang dari pandangan musuh, memindahklan hujan, memanggil sukma oranglain, melihat dan berkomunikasi dengan jin maupun khodam sampai kemampuan lain yang akan diperioleh secara khusus.

Namun tidak semua orang mencapai tingkat ketiga ini dengan sempurna, karena dibutuhkan kebersihan hati dan potensi bathin yang dimiliki.

Doa Karomahnya:

Bismillahirrahmannirrahim.
Allahuma sholli wassalim’alaa sayyidinaa
Muhammad wa’alaa aalihii washobbihii wasallim.
Bikhofiyyi luthfillaah,
Bi lathiifi shun’illaah,
Bijamiili sitrillah,
Bibadii’I afwillaah,
Bisarii’I karomilaah.
Bi ighoosati juudillah,
Bi alfi alfi alfi laa hawla walaa quwata illaa billah.
Dakholtu fii kanafiilaah watamassaktu bikitaabillaah
Watasyaffa’tu birosuulillaahi shollalloohu’ alaihi wa
Aalihii wasallam bilaahawla walaa quwwata illaa billaahil ‘aliyyil ‘adhiim.
Biyaahin yaahin ahiilin ahiilin ahyaasin ahyaasin.

Tata Lakunya:
- Tidak puasa, puasa bukan syarat mutlak untuk menguasainya.
- Baca Dua kalimat Syahadat, Shalawat dan Surat Al-Fatihah, ilmu inipun menggunakan sarana kekuatan Doa Karomah yang harus diamalkan. Baca amalannya semampu dan seiklasnya..
- Kata kunci ilmu ini adalah Bulatnya hati dan keinginan meningkatkan kualitas jiwa.

KEAMPUHAN AJI PEDANG LUWUK
Pada zamannya, bahkan sampai sekarang, aji pedang luwuk adalah bukan sembarang ilmu kadigdayaan yang bisa dimiliki oleh setiap orang. Pasalnya ilmu ini merupakan penggabungan antara mantra dan pusaka yang berbentuk pedang pendek (Luwuk-Jw).
Khasiatnya bila bisnis kita mau dihancurkan oleh orang lain dengan cara mistik maka lakukan ritual minta agar orang itu terbuka hatinya, hasilnya benar-benar luar biasa, beberapa hari kemudian orang itu langsung dating dan minta maaf atas segala perbuatannya. Karena pengaruhnya yang teramat kuat Bahkan dapat membangkitkan keberanian bagi sipemegang pedang luwuk, maka penggunaanya pun tak boleh sembarangan. Selain berakibat fatal bagi yang dituju, ajian ini juga dapat memberi tulah kepada si pemilik jika ia tak mampu mengendalikannya.

Tata cara dan Mantranya:
- Mandi keramas untuk menghilangkan kotoran yang bisa membatalkan ritual.
- Puasa Mutih 3 hari yang berjumlah 40 dan dimulai hari Rabu Pon sampai dengan Jum’at Kliwon.
- Setelah selesai puasa, sediakan kembang liman, menyan Arab dan seekor ayam cemani jantan.
- Kemudian potong ayam cemani dan tampung darahnya dalam mangkok yang berisi kembang liman.
- Selanjutnya mandikan pusaka pedang Luwuk dengan darah cemani dan asapi dengan kemenyan Arab sambil membaca mantra.
- Lalu letakan pusaka Pedang Luwuk di atas foto atau nama orang yang dituju.

Mantranya :

Amedar sastro jendro panguwasaning diyu,
Sastro para dubrikso ing jagad royo,
Sun parentahake nyingkirake,
Nyapu jagad, Nyapu bumi, Nyapu geni, Nyapu toyo, lan nyapu angina,
Sun sapokke marang jabang bayine……(Nama orang yang dituju) supoyo…..(apa yang menjadi keinginan kita)

MEMBENTENGI DIRI MELAWAN ILMU HITAM

Doanya:

“ROBBANA ARINAL LADZZAINI ADHOLLANA MINAL JINNI WAL INGSI NAJ’AL HUMA TAHTA AQDAAMINA LIYAKUNA MINAL ASFALIIN.”


KHASIAT:
- Untuk menawarkan Orang yang Terkena Santet baca 41x , pada permukaan air besih, kemudian airnya disapukan pada wajah, kening, rambut, kepala, telapak tangan dan kaki. Sisanya dibuat minum.
- Ayat ini mempunyai beragam manfaat Yaitu: Membersihkan rumah, Gedung atau Tempat Usaha dari Energi Buruk, Juga mampu menyembuhkan orang kesurupan. Caranya sama dengan mengobati orang yang terkena guna-guna.
- Bisa untuk menengkan anak kecil yang kerap menangis, dibaca 7 x dipermukaa air.
- Toko atau Warung (Banyak lalat dalamnya belatung) yang kerjaiin santet bisa menawarkan santetnya.

RITUAL MELUMPUHKAN ORANG DZOLIM (MEMBENTENGI DARI ORG YG IRI)
Amalan :
A. FAQUTI’A DAABIRUL QOUMIL LADZIINA ZOLAMUU WAL HAMDULILLAHI ROBBIL AALAMIIN (Q.S. AL AN’AM; 45) BACA 21x
B. YA JALIL 73X
CARANYA: Dirikanlah sholat Hajat 2 rakaat pada malam Jum’at pukul 02.00 dinihari. Setelah salam bacalah kedua amalan diatas. Insyah Allah Anda akan terlindungi dari kejahatan orang-orang yg dzolim baik yg nyata maupun gaib sifatnya.
readmore »»  

Download Cerita Nightmareside edisi 20 September 2012

Sory sobat insan muda lama menunggu ceritanya keluar karna ada kesibukan menyelesaikan study saya,
langsung download aja ceritanya:

download:
download cerita nightmare side edisi 20 september 2012
readmore »»  

Aku percaya dia itu ada


Halo namaku Reia.Aku suka sekali menulis cerita fiksi bergenre Horror.Tapi,aku sendiri belum pernah di datangi oleh makhluk-makhluk yang sering aku ceritakan dalam cerita fiksi-ku.Aku sendiri tidak percaya hantu,karena hanya orang pengecut yang mempercayai hal seperti itu.Sampai suatu ketika…

“Huh lagi-lagi tugas,Pak Karta gak bosen apa ngasih tugas mulu” gerutuku.Aku anaknya emang pemalas,kerjanya di sekolah tidur terus hehe.Atau kalo gak tidur mungkin makan di kelas.Tapi anehnya gak pernah ketahuan,soalnya aku anak tercerdik di sekolahku *pede stadium sepuluh*.
Kali ini Pak Karta ngasih tugas ngebuat slide tentang “Hantu dan ilmu pengetahuan”.What? yang bener aja.Gak masuk akal banget kan!? Mana ada hantu di dunia inI! Huh semua orang ternyata sama aja yah.
Dengan ogah aku menyalakan Lappy kesayanganku.Di depanku ada meja belajar,yang mana di atasnya ada Lappy.Di samping meja belajarku ada lemari yang cukup besar.Sedangkan di belakangku ada sebuah kasur King Size (kasur raja gitu loh).
Oh ya,aku mengerjakan tugasku pada pukul 10 malam.Aku biasa tidur tengah malam untuk menonton film horror.Bukan apa apa,aku menontonnya untuk memperbaiki kekurangan dalam cerita fiksi-ku.Dan kalian tahu? Saat menontonnya aku tidak takut sama sekali.Yahh,malah menurutku sangat membosankan dan tak bermutu (maaf).
Aku tatap layar Lappy kesayanganku.Mulai mencari sebuah artikel dengan kata kunci “Hantu dan Ilmu pengetahuan”.Woahh,internet ternyata tau segalanya.Segera aku copy dan kujadikan slide dengan tampilan yang benar-benar gothic.
Praank..
Lampu kamarku tiba-tiba mati.Dengan malas-malasan aku cari lilin untuk menggantikan lampu yang mati (Di kamarku selalu tersedia lilin untuk jaga-jaga).
Tiba-tiba aku merasakan hawa dingin.Aneh,tidak biasanya.Aku pun mengabaikan hal itu dan tetap focus mengerjakan tugas.Sayup-sayup aku mendengar sebuah suara.Dan anehnya,suara itu memanggil namaku.Untuk pertamakalinya aku merinding,walau sedikit.
“Si-siapa itu?” tanyaku.Suara itu semakin mendekat.Aku berusaha untuk tetap tenang dan menjaga image cool-ku (halah).Suara itu kini tepat di depan pintuku.Aku semakin panic,akhirnya segera ku save hasil kerjaku dan cepat-cepat aku melompat ke kasurku dan bersembunyi di balik selimut .
Krieeet..
Pintu kamarku sepertinya di buka oleh seseorang.Suara itu terdengar lagi.Dengan cepat aku membaca ayat suci Al-Qur’an yang aku hafal.Dan sepertinya tak sia-sia,suara itu hilang.Setelah kurasa aman,aku membuka selimutku.
WAAAAAA
Aku kaget sekali.Di depanku ada seorang wanita,pakaiannya kuno.Rambutnya lusuh dan lecek,badannya pun bau sekali,seperti tak mandi setahun.Dan coba tebak,dia tepat duduk di samping kasurku,dan melambaikan tangan padaku.
“Kamu tuh makhluk apaan sih? Jelek banget! minggir sana” Dengan seenak jidat aku mengomentari penampilannya.Aku kira dia murka,matanya tiba-tiba melotot ke arahku.Dia pun menunjukan taringnya,kuku-nya tiba-tiba memanjang.Badannya pun berubah bentuk,kini dia menjadi monster berukuran besar,bau dan jelek.
“Gak serem sama sekali-_-” ucapku sambil melemparkan guling dan bantal kea rah wajahnya yang hitam itu.Dia pun hilang dan tak pernah datang lagi.Aku rasa dia kapok hahaha.Tak jewer kalo ketemu lagi!
Sejak hari itu aku percaya,hantu itu ternyata ada.Sama seperti kita saat masih SD,dia datang untuk menjahili kita. Kita sebenarnya pintar dan berakal,tapi kenapa mau saja di bodoh-bodohi sama dia.Padahal kita itu kan derajatnya lebih tinggi darinya.Kenapa kita harus takut sama dia? Harusnya kita tuh takut sama tuhan yang menciptakan surga dan neraka!.Giliran sama setan aja takut,kalo ninggalin perintah Tuhan YME aja gak takut masuk neraka tuh!
Jangan buat jin-jin itu bangga,berpesta dan ketawa-ketiwi gaje karena manusia yang kena sasarannya takut sama dia!! Tunjukan kalo kita itu berani!!
**********
Hehe itulah.Maaf kalo endingnya gak sesuai harapan.Soalnya gak punya ide lagi buat nentuin endingnya.Dan cerita di atas gak ada kaitannya dengan dunia nyata,karena ini 100% Fiksi.Ambil yang baiknya aja deh,yang jeleknya buang aja kelaut.Maaf juga yahh kalo ceritanya kependekan dan kecepetan.Aku lagi males nulis panjang-panjang nih.
“Baibai..mata aimashou ne!”
readmore »»  

Download Nightmareside edisi 6 September 2012

SinSinopsis tiga cerita minggu ini :

Cerita 1:
Seorang mahasiswi di salah satu universitas di daerah Cibiru sedang melakukan kegiatan berkemah dengan teman-temannya di sebuah gunung. Banyak kejadian seram yang dia alami ketika sedang berkemah. Mau tau? unduh aja langsung filenya.

Cerita 2 :
Seorang laki-laki yang sedang melakukan perjalanan menggunakan mobil. Ketika di perjalanan, secara tiba-tiba orang yang sedang menyetir mobil tersebut membelokkan ke arah kanan jalan. Dia bilang ingin makan dulu di warung di pinggir jalan itu, tapi sebenarnya tidak ada warung apapun disana.

Cerita 3 :
Seorang perempuan yang tinggalnya di kostan. Kost an nya mempunyai peraturan yang cukup ketat, dan dia pun tidak boleh pulang lebih dari jam 10. Suatu ketika, karena dia ada keperluan dengan temannya dia pun pulang lebih malam daripada biasanya. Namun ketika masuk ke kost an ada seorang arwah pembantu yang gantung diri.


password: cheatterberbagi
readmore »»  

Pulau majeti konon pulau kerajaan iblis


TELUK Karangbandung sebelah timur Pulau Nusakambangan menyimpan mitologi yang hingga sekarang masih diyakini nelayan setempat. Di sana ada sebuah pulau bernama Majeti. Istana atau Keraton Ratu Kidul dipercaya ada di sekitar pulau tersebut. Karena itu, tidak boleh sembarangan jika sedang berada di Teluk Karangbandung. Apalagi jika berada di dekat Pulau Majeti, pulau kecil yang dipercaya para nelayan sebagai wingit dan angker. Sesaji labuhan warga setempat, lalu dipusatkan di tempat itu. Berdasar cerita Mbah Helmi warga Cilacap, ada beberapa kejadian aneh yang menimpa nelayan dan peziarah di Pulau Majeti. Di antaranya terjadi pada dua nelayan Kebonbaru. Kejadian itu menimpa saat usinya 30 dan 25 tahun.
Ketika perahu kecil itu berada di dekat Pulau Majeti, terdengar suara seorang wanita memanggil-manggil nama mereka. Ketika itu nelayan bernama Tumino yang masih berumur 25 tahun menoleh ke arah suara. Terang saja membuat teman-temannya menjadi cemas. Pasalnya, ada pamali dilarang menoleh bila ada suara-suara memanggil. Kali itu, Tumino melanggar pantangan. Dia menoleh ketika namanya dipanggil. Padahal menurut kepercayaan setempat, yang memanggil itu tak lain adalah dhemit atau hulubalang Kanjeng Ratu Kidul.
Ketika itu tak ada ombak maupun angin besar. Kalau pun ada angin, hanya angin semilih saja. Tumino pun kemudian mendekati Permisan. Di luar dugaan, laut yang semula tenang itu kemudian disapu badai. Terang saja mendadak muncul ombak bergulung-gulung. Tumino dengan perahunya yang mungil diangkat ombak besar, kemudian dihempaskan pada dinding karang. Perahunya jadi luluh lantak. Tumino hilang ditelan laut selatan. Sedang temannya terlempar ke darat, meskipun selamat, tetapi tubuhnya penuh luka.
Kejadian aneh lainnya dialami pemuda Bahrun yang juga nelayan. Saat kejadian, masih berumur 20 tahun. Waktu itu ia ikut ziarah di Pulau Majeti. Di sana ia melihat batu dengan sinar merah, hijau dan putih bening. Karena amat bagus, batu itu lalu dibawa pulang.
Sampai di Sidakaya Cilacap, rumahnya, hari sudah malam. Kedua orang tuanya sudah tidur. Tetapi tiba-tiba kedua ortunya terbangun, karena terganggu oleh suara yang amat gaduh. Seperti ada benda-benda yang saling berbenturan. Anehnya, Bahrun justru tidak mendengar suara apa-apa.
Atas kejadian itu, keluarga Bahrun mengadu pada Mbah Suro, spiritualis desanya. Mbah Sura yang waskita menyarankan agar batu tadi dikembalikan ke Pulau Majeti. Setelah dikembalikan, suara gaduh tak terdengar lagi di rumah Bahrun.
sumber : metro balikpapan
readmore »»